rindu dendam menghujam hati
tak ku temukan senyum mentari
dan semilir udara pagi
sendiri ku berjalan
menapaki kerikil tajam
kau mungkin lupa
menganggap aku tak pernah ada
dengan cinta dan rasa.
aku tak istemewa,
tak berguna
rongsokan tua
penuh noda
mengalir air d pipi
menetes hinga kaki
isak beradu
hati kelabu.
Sunday, November 6, 2016
Rintihan hati
Related Posts:
SYAIR NUZULUL QURAN Oleh Hamdi Akhsan Syair Nuzulul Quran ini ditulis sebagai manifestasi kerinduan pada Allah yang telah menurunkan petunjuk melalui hamba-Nya Muhammad SAW pada seluruh umat Islam, Moga manfaat. I Disuatu malam dimasa s… Read More
SYAIR NEGERI BENCANAOleh : Hamdi Akhsan Syair ini merupakan rangkaian peristiwa bencana alam yang terjadi diseluruh negeri sejak Tsunami Aceh 2004 terakhir bencana banjir bandang yang melanda Wasior,mungkin ada yang terlewatkan tapi sub… Read More
SYAIR TAUBAT Oleh Hamdi Akhsan Syair ini merupakan rangkaian rasa Mahabbah seorang hamba pada Khalik-nya dan manifestasi atas kekurangan diri sendiri. Dalam perjalanan hidup seorang hamba tidak terlepas dari kesalahan dan kekuranga… Read More
SYAIR ANAK RANTAU Oleh : Hamdi Akhsan Walaupun keadaan dunia sudah berganti,teknologi informasi dan komunikasi sudah menjadi barang yang lazim,namun substansi merantau tetap relevan untuk kaum muda yang bertekad merubah nasib.Kesedihan,pe… Read More
SYAIR BUJANG BIMBANGOleh : Hamdi Akhsan PENDAHULUAN Sebuah syair yang dibuat dengan nuansa satire dan jenaka. Syair ini bukan bersifat pesan,tapi deskripsi situasi.Moga bisa menghibur! I Inilah kisah si bujang bimbang, kalau berjalan hidung m… Read More
0 comments:
Post a Comment